Polri Ungkap Tiga Kasus Besar Judi Online, Sita Aset Rp61 Miliar

Jakarta, 22 Januari 2025 – Kepolisian Republik Indonesia berhasil mengungkap tiga kasus besar perjudian daring (online) dengan total aset yang disita mencapai Rp61 miliar. Ketiga kasus ini melibatkan situs H5GF777, RGO Casino, dan Agen 138, yang diketahui beroperasi di tingkat nasional maupun internasional.

Operasi Besar dalam Pemberantasan Judi Online

Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, Brigjen Himawan Bayu Aji, mengungkapkan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kerja sama lintas lembaga dalam Desk Pemberantasan Judi Online, yang dibentuk berdasarkan instruksi Presiden Prabowo Subianto.

“Upaya ini adalah bentuk komitmen nyata pemerintah dalam memerangi judi online yang merugikan masyarakat,” ujar Brigjen Himawan dalam keterangan resminya, Rabu (22/1/2025).

Rincian Kasus dan Aset yang Disita

  1. Kasus H5GF777

    • Tersangka: MIA dan AL
    • Modus: Mengelola situs dan memfasilitasi pembayaran judi daring melalui PT GMM Giat Pelangkah Maju.
    • Barang bukti: Aset senilai Rp47 miliar, termasuk dana dari beberapa penyedia layanan pembayaran.
  2. Kasus RGO Casino

    • Tersangka: Lima orang, termasuk HJ alias Zeus yang diduga sebagai manajer operasional situs serta pengendali 17 website judi lainnya.
    • Barang bukti: Uang tunai lebih dari Rp1,6 miliar, kendaraan mewah, dan peralatan operasional.
  3. Kasus Agen 138

    • Tersangka: JO, JG, AHL, dan KW.
    • DPO (buron): Salah satu tersangka utama, KK, yang diduga sebagai otak jaringan ini.
    • Polri masih menelusuri aliran dana untuk mengungkap pihak-pihak lain yang terlibat.

Polri Tegas Perangi Judi Online

Brigjen Himawan menegaskan bahwa Polri akan terus menindak tegas pelaku dan memutus mata rantai kejahatan ini. Operasi ini tidak hanya menargetkan bandar judi, tetapi juga jaringan keuangan yang mendukung operasional mereka.

“Kami akan terus mendalami kasus ini dan memastikan perjudian daring tidak lagi merugikan masyarakat,” tegasnya.

Langkah ini diharapkan dapat mengurangi dampak negatif judi online, menjaga keamanan ruang digital, serta melindungi masyarakat dari praktik perjudian ilegal.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama