Kota Jantho – Pemerintah Kabupaten Aceh Besar melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga keselamatan masyarakat dengan kesiapsiagaan tinggi dalam menghadapi bencana. Menghadapi perubahan iklim yang semakin ekstrem dan intensitas hujan yang meningkat, BPBD Aceh Besar memastikan layanan tanggap darurat selalu siap menerima laporan dari masyarakat, terutama terkait kejadian bencana yang membutuhkan penanganan segera.
Kepala Pelaksana BPBD Aceh Besar, Ridwan Jamil, SSos, MSi, mengungkapkan bahwa pihaknya selalu siaga merespons berbagai laporan masyarakat terkait potensi bencana, seperti angin kencang dan hujan deras yang dapat menyebabkan pohon tumbang, tanah longsor, serta gangguan lainnya yang mengancam keselamatan dan kelancaran aktivitas warga.
“Dalam beberapa hari terakhir, kami sering menerima laporan mengenai pohon tumbang di jalan protokol akibat cuaca ekstrem. Kami siap turun langsung untuk melakukan evakuasi dan pembersihan guna mencegah kemacetan dan gangguan lainnya,” ujar Ridwan di Lambaro, Aceh Besar, Rabu (29/1/2025).
Salah satu kejadian terbaru yang ditangani BPBD Aceh Besar adalah insiden pohon tumbang di Gampong Suka Mulia, Saree, Kecamatan Lembah Seulawah. Pohon besar yang tumbang tersebut tidak hanya menghalangi akses jalan antar dusun, tetapi juga menimpa kabel listrik sehingga menyebabkan terputusnya aliran listrik di daerah tersebut. Melihat situasi yang berpotensi menimbulkan dampak lebih luas, tim BPBD segera mengambil tindakan.
“Begitu laporan diterima, kami langsung mengerahkan tim Damkar BPBD Aceh Besar Pos Saree yang terdiri dari tiga personel lengkap dengan peralatan mesin pemotong kayu (chainsaw) untuk segera mengevakuasi pohon tumbang tersebut,” lanjut Ridwan.
Dalam proses penanganan, tim BPBD berkoordinasi dengan pihak PLN untuk memastikan pemulihan jaringan listrik yang terdampak. Setelah bekerja dengan cepat dan efisien, proses pembersihan serta pemotongan pohon dapat diselesaikan sekitar pukul 18.01 WIB. Tak lama kemudian, akses jalan kembali normal dan pihak PLN segera melakukan perbaikan kabel listrik agar aliran listrik bisa kembali menyala.
Ridwan Jamil juga menegaskan bahwa BPBD Aceh Besar akan terus meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi berbagai ancaman bencana, baik yang bersifat alami maupun akibat faktor lainnya. Ia juga mengimbau masyarakat agar selalu waspada terhadap potensi bencana, serta segera melaporkan kejadian darurat agar dapat ditangani dengan cepat dan tepat.
“Kami berharap masyarakat dapat berperan aktif dalam memberikan informasi dan melaporkan kejadian yang membahayakan, sehingga tim BPBD bisa bergerak cepat dalam menangani situasi darurat,” tutupnya.
Dengan langkah cepat dan koordinasi yang baik antarinstansi, BPBD Aceh Besar terus berupaya memberikan perlindungan terbaik bagi masyarakat, memastikan kelancaran aktivitas warga, serta menjaga keamanan lingkungan dari ancaman bencana yang tidak terduga.